Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Musim Hujan, Pemerintah Siap Antisipasi Banjir dan Longsor

Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) menyatakan kesiapannya dalam mengantisipasi bencana banjir dan longsor.
Warga menyaksikan proses evakuasi korban longsor di dekat rel KRD Bogor-Sukabumi sepanjang 40 meter yang menggantung akibat pondasi longsor di Desa Warung Menteng, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/2)./ANTARA-Arif Firmansyah
Warga menyaksikan proses evakuasi korban longsor di dekat rel KRD Bogor-Sukabumi sepanjang 40 meter yang menggantung akibat pondasi longsor di Desa Warung Menteng, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/2)./ANTARA-Arif Firmansyah

Kabar24.com, JAKARTA — Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) menyatakan kesiapannya dalam mengantisipasi bencana banjir dan longsor.

Menindaklanjuti arahan Menko PMK terkait dengan antisipasi kejadian bencana banjir dan longsor, Kedeputian bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Aktivasi Posko Siaga Darurat Banjir dan Tanah Longsor.

Seperti diketahui, bencana banjir dan tanah longsor masih mengintai Indonesia pada awal dan akhir tahun ini. Untuk itu diperlukan koordinasi dan sinergi dalam upaya pencegahan dan penanganannya.

Deputi bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana Kemenko PMK Masmun Yan Manggesa mengatakan bahwa rakor ini untuk mengetahui sejauh mana penanganan bencana banjir dan longsor yang telah terjadi.

Hasilnya kelak menjadi acuan dan laporan kepada pimpinan. Lebih lanjut dikatakannya, Rapat Tingkat Menteri (RTM) terkait antisipasi bencana banjir dan tanah longsor akan diselenggarakan Kemenko PMK dalam waktu dekat ini.

Hal ini tak lepas dari ancaman bencana banjir dan tanah longsor itu sendiri yang masih mengintai Indonesia pada tahun ini.

"Saat ini wilayah Indonesia masih berada pada musim penghujan. BMKG memprediksi hujan berintensitas tinggi akan berlangsung sampai Maret 2018 mendatang, dimana puncak hujan terjadi selama Februari 2018," ucapnya, mengutip keterangan resminya, Rabu (14/2/2018).

Dengan tingginya intensitas hujan selama Februari 2018, tentunya potensi banjir, longsor, dan puting beliung semakin meningkat.

Selama tahun ini saja telah terjadi 275 bencana yang menyebabkan 30 jiwa meninggal dan hilang, 66 jiwa luka, 153.183 menderita dan mengungsi, 10.254 unit rumah rusak dan 92 fasum rusak.

Bencana longsor adalah bencana yang paling banyak menimbulkan korban jiwa meninggal sejak awal tahun ini. Disusul kemudian oleh bencana puting beliung, banjir, kombinasi banjir dan longsor serta gempa.

Dari peta potensi longsor pada Februari 2018, wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur merupakan daerah yang memiliki potensi paling banyak dari ancaman longsor.

Dalam paparannya, BMKG sendiri menyebutkan potensi banjir pada periode Februari-Maret 2018 umumnya berkisar pada intensitas menengah hingga tinggi.

Selama periode itu pula perlu diwaspadai ancaman bencana hidrometereologi (Banjir, longsor, Puting Beliung, Asap dan lain-lain). Sebagai antisipasi, masyarakat dapat melihat prediksi cuaca yang dikeluarkan BMKG per hari hingga per bulan.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Badan Geologi Kementerian ESDM yang kerap memperbaharui setiap akhir bulan Peta Prakiraan Wilayah Potensi Terjadi Gerakan Tanah. Peta tersebut selain selalu dibagikan kepada kepala daerah di seluruh Indonesia juga dapat diunduh di www.bgl.esdm.go.id atau www.vsi.esdm.go.id.

Sementara, pihak Kemendagri juga telah mengirim Surat Menteri kepada para Gubernur terkait ancaman banjir dan tanah longsor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper