Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILGUB LAMPUNG 2018 : Menteri Tjahjo Tunjuk Didik Suprayitno Pjs Gubernur Lampung

Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tjahjo Kumolo secara resmi mengukuhkan Staf Ahli Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa, Didik Suprayitno sebagai penjabat sementara (Pjs) Gubernur Lampung.
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sandjojo (kanan) dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo bersiap mengikuti rapat terbatas tentang optimalisasi dana desa di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sandjojo (kanan) dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo bersiap mengikuti rapat terbatas tentang optimalisasi dana desa di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Kabar24.com, BANDARLAMPUNG - Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tjahjo Kumolo secara resmi mengukuhkan Staf Ahli Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa, Didik Suprayitno sebagai penjabat sementara (Pjs) Gubernur Lampung.

"Harapan saya Pjs Gubernur Lampung Didik mampu segera melakukan konsolidasi di jajaran pemerintah daerah dalam upaya pelaksanaan pilkada serentak yang ada di Lampung," ujar Mendagri, dalam rilis yang diterima di Bandarlampung, Selasa (13/2/2018).

Mendagri saat memberi sambutan dalam acara pengukuhan penjabat sementara gubernur Lampung yang dilaksanakan di Sasana Bhakti Praja Gedung C, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Selasa, meminta Didik untuk segera berkoordinasi dengan pihak terkit.

Menurut Tjahjo sebagai Pjs Gubernur Lampung harus segera berkoordinasi dengan Forkopimda, khususnya dengan Kapolda Lampung dan BIN untuk menginventarisir dan mengidentifikasi permasalahan dalam menghadapi pilkada.

"Ajak seluruh jajaran dan staf pemerintah daerah Lampung untuk mengkonsolidasikan dalam menciptkan iklim sejuk dalam melaksanakan pilkada dengan baik, serta mem-backup Bawaslu-Panwaslu dalam pelaksanaan Pilkada di Lampung," jelas Tjahjo.

Tjahjo mengingatkan komitmen pemerintah khususnya KPU dan Kapolri, untuk mencegah politik uang dan politisasi yang salah.

"Ini adalah racun demokrasi yang harus diberantas. Itu adalah hal salah yang dapat merusak peradaban demokrasi dan merusak sendi kenegaraan yang bermartabat. Jadi harus kita lawan bersama," jelasntya.

Ia percaya bahwa Pjs gubernur Lampung Didik mampu melaksanakan tugas dengan sebaiknya sesuai dengan tugas yang diberikan.

Didik akan menjalankan pemerintahan di Provinsi Lampung selama Gubernur Lampung Muhamamd Ridho Ficardo dan wakilnya Bachtiar Basri cuti karena mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah 27 Juni 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper