Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ganjar Pranowo : PDIP Tidak Bisa Diadu Domba

Calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) solid dan satu komando.
 Bakal cagub-cawagub Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kiri) dan Taj Yasin (kanan)./Antara
Bakal cagub-cawagub Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kiri) dan Taj Yasin (kanan)./Antara

Kabar24.com, SEMARANG  – Calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan solid dan satu komando.

Partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini tidak bisa dipecah belah dan diadudomba dengan berbagai narasi apa pun.

Ganjar mengatakan, dalam pertarungan pilkada lawan politik akan menggunakan segala cara untuk membuat PDIP lemah.

“Caranya macam-macam, yang langsung ya kampanye hitam atau cara memutar dengan memecah belah partai dari dalam atau memberitakan seolah-olah ada friksi di dalam sehingga membuat kader tidak percaya diri,” katanya melalui keterangan pers yang diterima Bisnis, Jumat (9/2/2018).

Indikasi adu domba tersebut, menurut Ganjar sudah terlihat dari pemberitaan media akhir-akhir ini.

Di antaranya muncul berita yang membenturkan dirinya dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Menkumham Yasonna Laoly yang juga kader PDIP.

Pembenturan tersebut dilakukan untuk membuat kader merasa partai tidak kompak. Dengan begitu maka mesin partai tidak akan bergerak selaras dan satu komando.

“Muncul berita seolah-olah saya menyeret-nyeret nama Mbak Puan waktu saya menjadi saksi sidang e-KTP, Pak Yasonna juga. Padahal saya tidak pernah menyebut nama-nama itu sama sekali. Mungkin besok saya dibenturkan dengan Sekjen, bahkan dengan Ketua Umum. Intinya satu, membuat seolah-olah PDIP tidak solid,” tegasnya.

Indikasi berita-berita tersebut diembuskan pihak tertentu sangat kuat. Salah satunya bisa dilihat dari judul dan isi berita yang hampir sama.

“Bahkan kutipan langsung di berita-berita itu sama semua. Tidak mungkin dong media bikin berita sama kalau tidak ada yang mengarahkan,” kata Ganjar.

Namun Ganjar tidak ingin menukik pada kontroversi berita tersebut. Ia sangat yakin kader PDIP solid sehingga adanya berita-berita yang memecah belah partai tersebut tidak memengaruhi mesin pemenangan PDIP di Pilgub jateng 2018.

“Saya sudah komunikasi dengan pimpinan partai dan semua sepakat bahwa serangan mulai gencar. Kita tidak boleh lengah dan jangan mudah terombang-ambing,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper