Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Longsor dan Banjir di Manado

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado menginformasikam terjadi tanah longsor dan banjir melanda sejumlah wilayah di Manado Sulut, karena hujan dan angin kencang terus melanda daerah tersebut.
Ilustrasi tanah longsor./Antara
Ilustrasi tanah longsor./Antara

Kabar24.com, MANADO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado menginformasikam terjadi tanah longsor dan banjir melanda sejumlah wilayah di Manado Sulut, karena hujan dan angin kencang terus melanda daerah tersebut.

"Tanah longsor sudah terjadi sejak Jumat dan Sabtu ini terjadi juga di beberapa tempat demikian juga dengan banjir terjadi di beberapa kelurahan," kata Sekretaris BPBD Manado Astuty Kai di Manado, Sabtu (16/12/2017).

Astuty mengatakan pada Sabtu (16/12/2017) pagi, air dengan ketinggian lebih dari 50 cm menggenangi Perkamil, Wawonasa, Mahawu, Karombasan, sekitar Karangria ada yang sudah surut, sebaliknya ada yang main tinggi genangan airnya.

Sedangkan tanah longsor, kata Aatuty, terjadi di Tumumpa Satu Perkamil, Banjer, Tanjung Batu, Mahawu, yang menyebabkan kerusakan bangunan rumah, namun tidak ada korban jiwa.

Astuty mengatakan, sampai Sabtu sore, korban tanah longsor di lima kelurahan ada delapan kepala keluarga dan 27 jiwa, namun tidak ada korban jiwa dan semuanya sudah dibantu Tagana yang mengangkat lumpur merusak bangunan rumah.

Astuty mengatakan tim Tagana, BPBD, RAPI dan dinas sosial sudah berada di lapangan memberikan bantuan kepada para korban yang memgalami bencana.

"Sejauh ini belum ada korban jiwa, kemarin sempat ada yang dilarikan ke rumah sakit, tetapi setelah mendapatkan perawatan sudah kembali pulang ke rumahnya," kata Astuty.

Sementara, salah satu tim Tagana, Jufry Milanisti, mengatakan mereka terus bersiaga di semua lokasi banjir maupun tanah longsor dan sedang membantu memberikan pertolongan kepada para korban.

"Bahkan pasukan kami sudah siaga di semua lokasi, membantu warga yang butuh pertolongan sewaktu-waktu, dan sedapat dapatnya menekan jangan sampai ada korban," tambah Jufry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper