Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pabrik Kembang Api Terbakar : 6 Korban Belum Teridentifikasi, Seorang Tersangka Diduga Tewas

Hingga saat ini, Pihak Rumah Sakit Poli telah mengidentifikasi 39 dari 45 koban tewas kebakaran pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, yang ditemukan di TKP.
Anggota Inafis Bareskrim Polri melakukan olah TKP kebakaran pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, Banten, Jumat (27/10). Kebakaran yang terjadi Kamis (26/10) dan menewaskan 47 orang serta melukai puluhan orang tersebut tersebut masih diselidiki penyebabnya. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Anggota Inafis Bareskrim Polri melakukan olah TKP kebakaran pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, Banten, Jumat (27/10). Kebakaran yang terjadi Kamis (26/10) dan menewaskan 47 orang serta melukai puluhan orang tersebut tersebut masih diselidiki penyebabnya. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Kabar24.com, JAKARTA - Hingga saat ini, pihak Rumah Sakit Polri telah mengidentifikasi 39 dari 45 korban tewas kebakaran pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, yang ditemukan di TKP.

Dengan demikian, saat ini masih ada enam korban yang belum teridentifikasi. Untuk itu, pihak kepolisian mengimbau agar pihak yang merasa kehilangan anggota keluarga yang diketahui bekerja di pabrik tersebut untuk bisa mendatangi Rumah Sakit Polri.

"Kami berharap kepada 6 korban lainnya untuk pihak keluarga agar bisa mendatangi RS dan memberikan data antemortem atau DNA," kata Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Nico Afinta, Rabu (8/11/2017).

Nico mengungkapkan bahwa penyidik bersama tim laboratorium dan forensik, serta identifikasi sedang berada di TKP untuk melakukan rekonstruksi guna menyesuaikan hasil yang ada dengan tim laboratorium dan forensik. Terkait seorang tersangka yakni Subarna Ega yang hingga saat ini belum.diketahui keberadaannya, diduga turut menjadi korban tewas.

"Sementara untuk Ega ini diduga yang bersangkutan meninggal dunia. Namun, kami masih melakukan pencocokan dari pihak keluarga," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper