Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korut Curi Rahasia Militer Korsel-AS

Korsel curiga rahasia militernya bersama AS dicuri Korut.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un memberi panduan program senjata nuklir dalam foto tak bertanggal yang  dirilis Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea Utara./Reuters
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un memberi panduan program senjata nuklir dalam foto tak bertanggal yang dirilis Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea Utara./Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Korea Selatan mencurigai sejumlah rahasia militernya telah dibobol para hackers Korea Utara.

Para peretas Korea Utara kemungkinan telah mencuri banyak dokumen militer rahasia, termasuk rencana operasi masa perang milik Korea Selatan-Amerika Serikat, kata seorang anggota parlemen dari partai berkuasa Korsel seperti dilaporkan kantor berita Yonhap, Selasa.

Anggota parlemen asal Partai Demokrat, Rhee Cheol-hee, mengatakan dokumen militer sebanyak 235 gigabita telah dicuri dari Pusat Data Terpadu Pertahanan. Ia mengutip keterangan dari sejumlah pejabat pertahanan, menurut laporan Yonhap, seperti dikutil Antara dari Reuters, Rabu !11/10/2017).

Isi sekitar 80 persen data tersebut belum diketahui, lapor Yonhap dengan mengutip Rhee, yang menambahkan bahwa peretasan terjadi pada September tahun lalu.

Pyongyang menolak bertanggung jawab atas serangan dunia maya itu dan mengecam Seoul, yang dianggapnya "mengarang" cerita soal serangan siber.

Baik Rhee Cheol-hee maupun kantornya belum dapat dimintai komentar.

Di Washington, Pentagon mengatakan pihaknya mengetahui laporan media soal kasus tersebut namun tidak bersedia memberikan komentar soal kemungkinan pencurian tersebut.

"Walaupun saya tidak akan berkomentar soal masalah intelijen ataupun kejadian-kejadian spesifik yang terkait dengan peretasan siber, saya bisa yakinkan kalian bahwa kami percaya bahwa rencana operasi kita aman, begitu juga dengan kemampuan kita untuk menghadapi ancaman apa pun dari Korea Utara," kata juru bicara Pentagon Colonel Robert Manning kepada para wartawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper