Kabar24.com, MALANG - Pemkot Malang men dorong daging kurban yang nantinya dikonsumsi masyarakat memenuhi kualifikasi ASUH, yakni aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH).
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang Sri Winarni mengatakan, untuk memenuhi target tersebut maka dinas tersebut melakukan an serangkaian kegiatan yang mendukung perayaan Hari Raya Idul Adha 1438 H.
“Pemerintah berharap agar masyarakat Kota Malang dapat menjalankan ibadah Idul Adha khususnya penyembelihan hewan kurban dengan baik dan benar,” ucapnya di Malang, Kamis (24/8/2017).
Hal itu dimulai dari diseminasi juru sembelih hewan halal (Juleha), inspeksi pasar kaget hewankaget, pemeriksaan sebelum dan sesudah penyembelihan hewan kurban. Pemeriksaan antemortem (sebelum) dan postmortem (sesudah) di tempat penyembelihan dengan tujuan agar daging kurban yang dihasilkan adalah ASUH,” kata Winarni.
Diseminasi juru sembelih hewan dilaksanakan 21-25 Agustus 2017 di Hotel Pelangi dan praktek di RPH (Rumah Potong Hewan) Kota Malang. Sasaran kegiatan Juleha ini adalah juru sembelih hewan di Musholla, Masjid atau tempat penyembelihan lain di wilayah Kota Malang.
Pemeriksaan hewan di stan penjual hewan kurban di lima kecamatan Kota Malang akan dilakukan pada tanggal 28 - 30 Agustus 2017. Pemeriksaan ini bertujuan agar hewan kurban yang dijual memenuhi kriteria sesuai dengan peraturan yang berlaku serta dapat diberikan Label Sehat dan Cukup Umur.
Baca Juga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel