Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkab Sintang Latih Penyuluh Lapangan Pahami NKT

Pemkab Sintang dan WWF Indonesia berkolaborasi meningkatkan kapasitas penyuluh lapangan guna memahami peran Nilai Konservasi Tinggi (NKT) supaya dalam menularkan konsep dan menginisiasi kelompok penyuluh kawasan dengan menggunakan NKT.
Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan di Tarakan Kalimantan Utara/Indonesia Travel
Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan di Tarakan Kalimantan Utara/Indonesia Travel

Bisnis.com, PONTIANAK – Pemkab Sintang dan WWF Indonesia berkolaborasi meningkatkan kapasitas penyuluh lapangan guna memahami peran Nilai Konservasi Tinggi (NKT) supaya dalam menularkan konsep dan menginisiasi kelompok penyuluh kawasan dengan menggunakan NKT.

Market Transformation Initiative Coordinator WWF Indonesia Kalbar Muhammad Munawir mengatakan NKT adalah alat untuk mengetahui nilai penting suatu kawasan berbasis tiga aspek, lingkungan, ekonomi dan sosial budaya.

“Penilaian NKT sebagai upaya mencegah pembukaan lahan dan penyadartahuan akan pentingnya menjaga kawasan bernilai berkonservasi tinggi (KBKT) salah satunya kawasan perkebunan kelapa sawit,” kata Munawir dari rilis diterima Bisnis, Sabtu (12/8/2017).

Dia melihat pembangunan kelapa sawit tidak sesuai aturan dapat menjadi pemicu kerusakan lingkungan karena pembukaan kawasan sesungguhnya tidak diperuntukkan bagi perkebunan kelapa sawit, misalnya hutan, gambut dan kawasan bernilai konservasi tinggi.

“Oleh karena itu, pelatihan ini diharapkan bagi penyuluh lapangan bisa mengidentifikasi, pengelolaan, dan pemantauan (KBKT). Penyuluh berkontribusi pula menyusun perencanaa pembangunan di desa seperti RPJM Desa, rencana tata ruang berbasis NKT, hingga pembangunan berkelanjutan pada skala desa,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper