Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PBOC Jadi Pelaksana Pengawasan Keuangan China

Bank Sentral China (PBOC) ditunjuk sebagai pihak yang bertanggung jawab untuk mengoordinasikan badan pengawas keuangan baru yang dibentuk oleh Presiden China Xi Jinping.
Yuan./.Bloomberg
Yuan./.Bloomberg

Bisnis.com, BEIJING— Bank Sentral China (PBOC) ditunjuk sebagai pihak yang bertanggung jawab untuk mengoordinasikan badan pengawas keuangan baru yang dibentuk oleh Presiden China Xi Jinping.

Komite Stabilitas dan Pengembangan Keuangan yang dibetuk oleh Jinping itu akan bertugas mengawasi dan menangani risiko kredit yang meningkat di China. Komite itu nantinya akan bertugas merumuskan rencana pengembangan sektor keuangan, memastikan kohesi peraturan, dan meminta pertanggungjawaban regulator setiap sektor keuangan atas kinerjanya.

“PBOC akan menjadi pelaksana komite tersebut,” tulis PBOC dalam keterangan resminya, Rabu (19/7/2017) seperti dikutip dari Reuters.

Adapun, lingkup kerja komite baru tersebut berpeluang diperluas  untuk mengawasi kebijakan moneter, fiskal dan industri.

Sementara itu, sejumlah regulator sektor finansial China berjanji akan mengikuti setiap kebijakan dari komite tersebut. Ikrar tersebut di antaranya diungkapkan oleh regulator perbankan dan asuransi China.

Langkah China dalam memperketat aturan di sektor keuangan itu merupakan langkah yang tepat. Pasalnya, kebijakan itu akan membantu China keluar dari kesalahannya di masa lalu, ketika membiarkan sektor tersebut terlalu longgar demi memacu pertumbuhan nasional.

“Pengetatan peraturan keuangan kemungkinan akan dilakukan secara  dalam. Dan jika dilihat dari pembentukan komite tersebut, pengetatan akan dilakukan dalam waktu yang lama," tulis Bank of America Merrill Lynch dalam riset kepada kliennya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper