Kabar24.com, JAKARTA - Upaya teror yang dilakukan di halaman depan Markas Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan ditanggapi polisi dengan meningkatkan kewaspadaan.
Petugas Polres Metro Jakarta Selatan memberlakukan pengamanan ketat pada seluruh markas kepolisian usai peristiwa upaya pemasangan atribut ISIS di depan Polsek Kebayoran Lama.
"Kami lakukan pengamanan ketat dan sedang diselidiki," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Iwan Kurniawan di Jakarta, Selasa (4/7/2017).
Kombes Iwan mengatakan telah membentuk tim untuk menyelidiki kasus penemuan bendera ISIS dan kertas ancaman kepada Polri dan TNI di depan Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Sebelumnya, pengendara sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya memasang bendera ISIS dan sehelai kertas berisi ancaman kepada Polri dan TNI di depan pagar Polsek Kebayoran Lama pada Selasa (4/7) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Aparat dari Polsek Kebayoran Lama mendengar suara sepeda motor mencurigakan berhenti di depan mapolsek usai menunaikan sholat suhuh.
Baca Juga
Petugas mencoba mendekati namun pengemudi sepeda motor itu bergegas meninggalkan lokasi dan ditemukan bendera ISIS.
Saat ini, polisi memeriksa sejumlah saksi di sekitar lokasi termasuk anggota kepolisian yang pertama menemukan atribut dan kertas berisi ancaman tersebut.
Selain itu, polisi menganalisis kamera tersembunyi yang merekam peristiwa itu di lokasi kejadian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel