Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polisi Amankan Dua Pelaku Perampokan Maut Daan Mogot, Ini Peran Kedua Pelaku

Polisi telah mengamankan dua dari kemungkinan empat pelaku yang terlibat dalam perampokan dan penembakan di sebuah SPBU di Daan Mogot, Jakarta Barat.
Ilustrasi/Antara-Nova Wahyudi
Ilustrasi/Antara-Nova Wahyudi

Kabar24.com, JAKARTA - Polisi telah mengamankan dua dari kemungkinan empat pelaku yang terlibat dalam perampokan dan penembakan di sebuah SPBU di Daan Mogot, Jakarta Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol R. P. Argo Yuwono menyebutkan satu dari kedua orang yang diamankan tersebut berperan untuk memata-matai nasabah yang diperkirakan mengambil uang dalam jumlah besar sendirian, sementara satu pelaku lainnya menebar paku di jalan.

"Jadi, untuk pelaku yang kami amankan saat ini, adalah pelaku yang memantau di bank itu, yang menggambarkan dan kemudian pelaku yang menancapkan atau menyebarkan paku," kata Argo, Kamis (14/6/2017).

Polisi memperkirakan aksi kejahatan ini melibatkan sedikitnya empat orang. Namun, Argo menyebut pihaknya masih terus melakukan penyelidika kemungkinan keterlibatan lebih banyak pelaku serta hal lainnya.

Berdasarkan hasil olah TKP ulang, polisi mendapatkan informasi bahwa keempat orang tersebut memiliki peran berbeda-beda mulai dari mencari target nasabah yang akan dirampok, menyebar paku, hingga membuntuti korban dan melakukan perampokan.

"Pakunya itu bukan sembarang paku, tapi sudah dimodifikasi. Jadi kalau pakunya itu terkena ban nanti akan kempes. Jadi berapa menit gitu, pelaku sudah mempelajari. Nanti kempesnya sampai di mana dia sudah tau. Jadi kemudian nanti nanti ada yang membututi, ada yang memberi tahu 'pak bannya kempes. Lalu untuk yang kemarin, korban ini tak menghiraukan bannya kempes, tetap dia berjalan terus mencari tempat ramai dan masuk SPBU," jelasnya.

Sejauh ini polisi telah menyita sejumlah barang bukti seperti proyektil, SIM, dan kartu identitas pelaku. Namun, Argo masih enggan membeberkan identitas para pelaku yang telah ditangkap.

Pihaknya juga masih menyelidiki kemungkinan aliran uang sebesar Rp300 juta yang diambil dari korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper