Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LAPORAN DARI HANOI: Indonesia Luncurkan Aplikasi Akses Pasar Bagi UKM di APEC 2017

Dua orang perwakilan asal Indonesia, Dimas Satrio dan Pratiwi Sukmawati tengah bertarung dalam ajang App Challenge yang diselenggarakan Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) 2017.

Bisnis.com, HANOI - Dua orang perwakilan asal Indonesia, Dimas Satrio dan Pratiwi Sukmawati tengah bertarung dalam ajang App Challenge yang diselenggarakan Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) 2017.

Dalam kompetisi ini, Indonesia memamerkan sebuah aplikasi yang membantu pelaku usaha kelas mikro, kecil, dan menengan (UMKM) mengakses pasar global. Tujuannya, agar produk-produk UMKM bisa menjadi komoditas ekspor.

Dimas menjelaskan, dengan menggunakan aplikasi ini pelaku usaha bisa mengetahui negara-negara mana saja yang membutuhkan produk, bagaimana kondisi ekonomi di negara tersebut, termasuk di dalamnya mengenai regulasi yang berlaku.

"Setiap regulasi di masing-masing negara juga kami sertakan. Dengan ini pengusaha juga bisa mengerti dokumen apa saja yang dipersyaratkan, serta kelengkapannya seperti apa. Jadi proses dari hulu sampai hilir," katanya di sela-sela App Challenge di Hanoi, Jumat (19/5/2017).

Dia menambahkan, salah satu yang menghambat penggunaan aplikasi ini di kalangan pebisnis UKM adalah kemampuan mereka dalam mengoperasikan teknologi. Banyaknya masyarakat yang belum melek teknologi menjadi hambatan perluasan pasar.

Namun dua orang tersebut telah menyediakan alternatif lain, yakni dengan memanfaatkan pesan singkat atau short message service (SMS). Dengan mengirimkan sms, operator akan membantu pengoperasian aplikasi sehingga informasi mengenai peluang ekspor terbuka lebar.

"Memang teknologi sedikit menghambat. Tapi pengusaha juga bisa memanfaatkan fitur SMS yang ada, jadi lebih mudah," imbuhnya.

Meskipun aplikasi ini diluncurkan dan dipamerkan dalam acara APEC, dalam penggunaannya aplikasi ini bisa mengakses seluruh negara. Artinya, informasi mengenai kebutuhan pasar tidak hanya sebatas pada negara-negara anggota APEC.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Tegar Arief
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper