Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NPL Melonjak, BPR di Sulut Diminta Bikin Action Plan

Kualitas kredit Bank Perkreditan Rakyat atau BPR di Sulawesi Utara kian memburuk.
Ilustrasi Bank Perkreditan Rakyat (BPR)/Bisnis.com
Ilustrasi Bank Perkreditan Rakyat (BPR)/Bisnis.com

Kabar24.com, MANADO -- Kualitas kredit Bank Perkreditan Rakyat atau BPR di Sulawesi Utara kian memburuk. Rasio kredit bermasalah atau NPL telah mencapai 12,86% per Desember 2016, melampaui rasio NPL BPR secara nasional sebesar 5,83%.

Data statistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melansir, rasio NPL di Sulut naik 63 basis poin. Adapun, nominal NPL naik 14,61% menjadi Rp102 miliar. Total outstanding kredit BPR pada 2016 mencapai Rp793 miliar.

Elyanus Pongsoda, Kepala Perwakilan OJK Sulawesi Utara, Gorotalo, dan Maluku Utara, mengatakan pihaknya telah meminta BPR di Sulut untuk segera membuat rencana kerja agar rasio NPL bisa ditekan. "Kami minta BPR membuat action plan untuk menyelesaikan kredit bermasalah," jelasnya kepada Bisnis.com, Selasa (14/3/2017).

Menurut Elyanus, selain mengoptimalkan penagihan, rasio NPL juga bakal turun dengan ekspansi kredit yang lebih tinggi. Tahun ini perbankan di Sulut memproyeksi pertumbuhan kredit sebesar 11%, lebih tinggi dari realisasi pertumbuhan sepanjang 2016 sebesar 6.4%.

Di Sulut, hingga 2016 terdapat 64 jaringan kantor BPR. Jumlah tersebut terdiri dari 18 kantor pusat, 27 kantor cabang, dan 19 kantor kas. Jumlah jaringan kantor BPR di Sulut tersebut mengalami kenaikan dibandingkan dengan posisi Desember 2015 sebanyak 54 kantor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper