Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandara Sultan Iskandar Muda Bidik Penambahan Rute

Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda membidik penambahan rute untuk mendongkrak frekuensi penerbangan pada tahun ini.
Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh/Ilustrasi-courtesy of Wikimapia
Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh/Ilustrasi-courtesy of Wikimapia

Bisnis.com, JANTHO, Aceh Besar—Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda membidik penambahan rute untuk mendongkrak frekuensi penerbangan pada tahun ini.

Sejumlah wilayah, baik domestik hingga mancanegara ditarget menjadi perluasan rute-rute baru di bandara ini yakni Yogyakarta, Bandung, dan Singapura. Ketiga wilayah ini dinilainya cukup prospektif karena jumlah pelajar Aceh yang melakukan studi ke luar Aceh jumlahnya sangat besar.

“Pada tahun ini, kami menargetkan pertumbuhan bisnis aero akan mencapai dua digit karena ada rencana penambahan rute-rute baru. Ada beberapa maskapai yang berpeluang menggarap rute-rute baru ini yakni Air Asia dan Lion Air,” kata General Manager Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Surahmat di Jantho, Selasa (10/1).

Dirinya mencatat jumlah pergerakan penumpang di bandara ini menunjukkan tren positif hingga melesat 24,59% pada tahun lalu. Padahal, pada empat tahun belakangan, pertumbuhan penumpang hanya naik di kisaran 1%-4% tiap tahunnya.

Surahmat mengungkapkan potensi pertumbuhan jumlah penumpang dan frekuensi penerbangan akan berkorelasi positif dengan perkembangan pariwisata di Aceh. Apalagi, pemprov sempat menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancenegara (wisman) mencapai 1 juta orang.

“Ini tantangan bagi kami karena jumlah kunjungan wisman tahun lalu sebanyak 300.000 orang. Kami baru saja melakukan penandatanganan kerja sama terkait pengembangan pariwisata Aceh dengan Disbudpar Aceh sehingga saya optimis target itu bias terealisasi,” ucapnya.

Nantinya, pemprov dan PT Angkasa Pura II (Persero) di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda akan bekerjasama dalam mempromosikan pariwisata Aceh di area bandara, antara lain melalui pembukaan konter pariwisata, demo, dan penempatan duta wisata.

Provinsi ini sendiri diunggulkan dengan 98% masyarakatnya yang beragama Islam dan pemberlakuan hukum syariah. Keunggulan ini diharapkan mampu menobatkan Aceh menjadi salah satu  destinasi wisata halal di Indonesia maupun dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper