Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polisi Segera Gelar Rekonstruksi Perampokan Pulomas

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Agung Budijono mengatakan, rekonstruksi penyekapan dan perampokan di Pulomas, Jakarta Timur, digelar secepatnya.
Tersangka Ridwan Sitorus alias Ius Pane menjalani prarekonstruksi di rumah alm. Dodi Triono di Jalan Pulomas Utara No. 7A, Jumat (6/1/2017)./Antara
Tersangka Ridwan Sitorus alias Ius Pane menjalani prarekonstruksi di rumah alm. Dodi Triono di Jalan Pulomas Utara No. 7A, Jumat (6/1/2017)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Agung Budijono mengatakan, rekonstruksi penyekapan dan perampokan di Pulomas, Jakarta Timur, digelar secepatnya.

"Kami inginnya secepatnya, tapi kan hari ini saja masih jalan di sini kan," ujar dia usai prarekonstruksi rumah korban di Pulomas, Jakarta, Jumat (6/1/2017).

Dikatakan, rekonstruksi akan dilakukan segera setelah bukti-bukti dan adegan dalam prarekonstruksi sesuai.

Dalam prarekonstruksi dengan 72 adegan itu, polisi melihat kejadian sesungguhnya dengan bukti telah sesuai atau belum.

"Kalau sudah sesuai ya kami lakukan rekonstruksi. Kan ini ada masukan dari yang tadi (prarekonstruksi)," kata Kapolres.

Terkait dihadirkannya ketiga tersangka dalam rekonstruksi, Kapolres mengatakan, masih akan melihat situasi dan kondisi dua tersangka yang kini masih dirawat di rumah sakit.

Hanya tersangka Ridwan Sitorus alias Ius Pane yang yang dihadirkan menjalani prarekonstruksi, sementara dua tersangka lain, Erwin Situmorang dan Alfin Sinaga tidak dihadirkan, karena masih dirawat di rumah sakit.

Dalam prarekonstruksi tersebut, Agung mengatakan, tidak menemukan motif lain selain perampokan dalam peristiwa yang menyebabkan enam orang meninggal itu.

"Tidak ada motif lain selain perampokan," kata dia.

Sebelumnya, komplotan penjahat pimpinan Ramlan Butar Butar merampok rumah pengusaha Dodi Triono di Pulomas Pulogadung Jakarta Timur pada Senin (26/12/2016). Para pelaku menganiaya kemudian menyekap 11 orang korban di toilet berukuran 1,5 meter x 1,5 meter.

Enam orang korban meninggal dunia karena diduga kehabisan udara sedangkan lima orang lainnya selamat.

Petugas gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Timur dan Polres Kota Depok merigkus para tersangka Ramlan Butar Butar (meninggal dunia), Erwin Situmorang, Ius Pane dan Alfin Sinaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper