Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korupsi KTP Elektronik: Belum Ada Tersangka Baru

KPK menyatakan belum ada tersangka baru dalam dugaan korupsi proyek pengadaan E-KTP.
Petugas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) melakukan pencetakan KTP Elektronik (E-KTP) di kantor Dukcapil Kota Tangsel, Serpong, Tangerang Selatan, Banten/Antara
Petugas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) melakukan pencetakan KTP Elektronik (E-KTP) di kantor Dukcapil Kota Tangsel, Serpong, Tangerang Selatan, Banten/Antara

Kabar24.com,JAKARTA – KPK menyatakan belum ada tersangka baru dalam dugaan korupsi proyek pengadaan KTP elektronik.

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan pihaknya belum menemukan indikasi tersangka baru dari keterangan 200 orang saksi yang telah diperiksa oleh lembaga anti-rasuah itu.

“Ini belum ada ya, sampai saat ini saya belum tanda tangan [penetapan tersangka baru],” ujar Saut di Gedung KPK, Rabu (21/12/2016).

Senada, Juru Bicara KPK Febri Diansyah membeberkan, bahwa pihaknya akan terus memeriksa sejumlah pihak yang diduga terkait dengan proyek itu.

“Tapi, tentu untuk e-KTP kita semakin intensif untuk melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi terhadap swasta, anggota DPR termasuk mantan anggota DPR. Kita berharap dalam waktu cepat bisa proses lebih lanjut kasus e-KTP ini,” ujarnya.

Sehubungan dengan kasus yang merugikan negara hingga triliunan rupiah itu, KPK memang baru menetapkan dua tersangka, mereka adalah Mantan Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Irman dan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri‎, Sugiharto.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper