Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lima Provinsi Mendapat Beasiswa Presiden

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pada awal 2017 pemerintah meluncurkan program beasiswa presiden untuk lima provinsi di Indonesia timur.
Luhut B. Pandjaitan/Reuters-Darren Whiteside
Luhut B. Pandjaitan/Reuters-Darren Whiteside

Kabar24.com, LEMBATA - Mulai awal tahun depan, lima provinsi di Indonesia berhak memperoleh dana beasiswa presiden.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pada awal 2017 pemerintah meluncurkan program beasiswa presiden untuk lima provinsi di Indonesia timur.

"Presiden telah memerintahkan nanti pada awal tahun 2017 sudah ada beasiswa presiden bagi lima provinsi Indonesia Timur, seperti Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara dan NTT," katanya saat memberikan sambutannya ketika menghadiri peringatan Hari Nusantara di Lembata, Selasa (13/12/2016).

Ia menjelaskan beasiswa presiden ini ditujukan bagi putra-putri daerah yang ingin melanjutkan pendidikan, khusus bagi yang berada pada program S2 dan S3 khususnya dalam bidang ekonomi, serta dalam bidang teknik kelautan, perikanan, teknik sipil serta perikanan budi daya.

Luhut yang pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan mengharapkan agar Gubernur NTT Frans Lebu Raya serta pemerintah daerah lainnya menyiapkan putra-putra daerahnya yang pintar untuk bisa mendapatkan beasiswa presiden tersebut.

"Pada akhir Januari 2017 nanti kita sudah mulai matrikulasi program. Walaupun ini masih wacana tetapi ini akan kita lakukan," ujarnya.

Ia meminta jika NTT ingin maju dan meningkatkan pendidikan maka harus menyiapkan dari jauh-jauh hari putra daerahnya untuk mengikuti program tersebut.

Program tersebut sendiri akan difokuskan di universitas-universitas terbaik di Indonesia, seperti Universitas Indonesia serta di seluruh dunia.

Hal ini, menurutnya, merupakan bagian dari perhatian pemerintah kepada masyarakat Indonesia khususnya wilayah timur tidak hanya dalam hal pembangunan tetapi juga dalam bidang pendidkan.

Dalam bidang pembangunan menurutnya, pemerintah terus membangun jalur-jalur transportasi serta dan juga pembangunan lainnya, seperti pintu perbatasan serta pembangunan bendungan-bendungan untuk mensejaterakan rakyat.

"Saat ini perhatian dari pemerintah kepada masyarakat sudah sangat besar. Jangan hanya mau mengkritik tetapi juga mengkritik untuk membangun, bukan menjatuhkan," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper