Kabar24.com, PEKANBARU -- Pemprov Riau melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengundang stakeholder bidang kepariwisataan dalam coffee morning membahas wisata halal.
Stakeholder yang diundang di antaranya yakni Asita Riau, PHRI Riau, perusahaan maskapai penerbangan, dan pihak terkait lainnya.
Disparekraf Riau menghadirkan pembicara dari Kemenpar yaitu Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Wisata Budaya, Lokot Ahmad Enda.
Diantara undangan yang hadir, Ketua Asita Riau Dede Firmansyah mengatakan pemprov berupaya mendorong peningkatan fasilitas terkait dalam pengembangan wisata halal daerah itu.
"Beberapa hal yang disoroti dalam pengembangan wisata halal di Riau yaitu upaya sertifikasi halal dari LPPOM MUI untuk restoran dan rumah makan di Riau," katanya.
Langkah ini kata Dede, diperlukan untuk memberikan kenyamanan kepada tamu atau wisatawan ke daerah itu, mendapatkan jaminan atas kuliner yang dijual adalah halal.
Dengan upaya ini diharapkan tamu yang berkunjung khususnya muslim merasa aman untuk makan dan minum tanpa rasa khawatir.
"Itu salah satu yang menjadi sorotan dalam diskusi bersama untuk pengembangan wisata halal di Riau," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
