Bisnis.com, JAKARTA - Badan SAR Nasional membuka kemungkinan untuk memperpanjang operasi pencarian korban bencana banjir bandang Garut.
Kepala Basarnas Henry Bambang Soelistyo mengungkapkan, operasi pencarian bisa diperpanjang karena baru 1 dari 20 korban yang sudah ditemukan.
"Sekarang pada posisi perpanjangan waktu, 7 hari operasi pokok sudah dilewati, kami masih mencari 19 orang. Sudah kami perpanjang 3 hari sampai tanggal 30 September. Nanti kalau mendekati tanggal 30 ada sesuatu yang kemudian masih memberikan peluang untuk menemukan, why not? Kami bisa perpanjang, bisa tutup, itu sangat tergantung nanti situasi di lapangan," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (28/9/2016).
Adapun, Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan meninjau lokasi bencana pada Kamis, 29 September 2016. Soelistyo menambahkan, operasi pencarian korban selama ini melibatkan 4 komponen, yaitu TNI, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan pihaknya sendiri, dengan dipimpin oleh seorang Incident Coordinator.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
