Kabar24.com, JAKARTA -- Pendidikan diharapkan mampu membentuk pribadi cerdas dan bertanggungjawab, salah satunya ketika berlalu lintas jalan.
Nona Pooroe, psikolog dan pemerhati anak menyampaikan pendidikan keamanan di jalan raya (road safety education) memainkan peranan penting dalam membentuk sikap dan perilaku anak dan remaja. Dengan pemahaman tersebut dapat mendorong mereka menjadi pengguna jalan yang bertanggung jawab.
"Mencetak pribadi seperti itu akan semakin maksimal saat diterapkan sejak dini," ujarnya dalam diskusi Keselamatan Berlalu Lintas di Kurikulum Pemerintah, di Hotel Hermitage, Jakarta, Rabu (24/8/2016).
Menurut dia ada banyak penelitian menunjukkan, ketika anak belajar tentang keamanan lalu-lintas sejak dini maka akan membentuk perilaku aman di jalan raya saat tumbuh dewasa.
Karena itu, menjadi sangat penting membentuk pemahaman anak tentang keamanan lalu lintas, utamanya membantu mereka menjadi pelaku jalan yang bertanggungjawab dan mencegah menjadi korban.
Sebab perilaku menjadi kata kunci memangkas tingkat kecelakaan lalu lintas. Sekitar 30% pemicu kecelakaan adalah perilaku tidak tertib.
Faktor tersebut merupakan kedua terbesar setelah berkendara dalam kondisi lengah. Tiap hari Indonesia kehilangan sekitar 70 jiwa akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
