Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Syafruddin Dinilai Sosok Tepat Wakapolri

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Syafruddin merupakan sosok yang tepat menjadi Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) mendampingi Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Dokumentasi: Kalemdiklat Polri Komjen Pol Syafruddin (kiri) menyematkan tanda jabatan kepada pejabat baru Gubernur Akpol Irjen Pol Anas Yusuf (kanan) yang menggantikan Irjen Pol Pudji Hartanto pada upacara sertijab di Lapangan Bhayangkara Akpol, di Semarang, Jateng, Rabu (16/9/15). /ANTARA
Dokumentasi: Kalemdiklat Polri Komjen Pol Syafruddin (kiri) menyematkan tanda jabatan kepada pejabat baru Gubernur Akpol Irjen Pol Anas Yusuf (kanan) yang menggantikan Irjen Pol Pudji Hartanto pada upacara sertijab di Lapangan Bhayangkara Akpol, di Semarang, Jateng, Rabu (16/9/15). /ANTARA

Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Syafruddin merupakan sosok yang tepat menjadi Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) mendampingi Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.

"Syafruddin bisa membantu Tito untuk mengkonsolidasikan dan membangun soliditas antara junior dengan senior," kata Neta di Jakarta Jumat (15/7/2016).

Neta menuturkan Syafruddin sebagai jenderal yang memiliki jaringan dan gaul dengan berbagai angkatan di kepolisian.

Bahkan, mantan ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla itu memiliki kedekatan khusus dengan "kelompok" Wakapolri Komjen Polisi Budi Gunawan yang terkenal solid.

"Syafruddin bisa masuk segala kelompok," ujar Neta.

Terlebih menurut Neta, Tito melewati enam angkatan di atasnya sehingga perlu dukungan jenderal senior yang tidak jauh angkatannya.

Jenderal polisi yang menjabat Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Kalemdikpol) itu juga memiliki kemampuan dan kompetensi pembenahan pada internal Polri untuk mendukung program kinerja Tito Karnavian.

Neta menyebutkan Tito bisa fokus mengerjakan program Polri secara eksternal, sedangkan Syfaruddin menjalankan penguatan pada internal.

Selain Syafruddin, sejauh ini Neta menganggap belum ada sosok lain yang cocok dan tepat untuk menjadi Wakapolri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper