Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Risma Minta Anak Surabaya Dididik dengan Pendekatan Emosional

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta kepada para orang tua di Surabaya untuk memberi pendidikan anak dengan menggunakan pendekatan emosial seperti sentuhan kasih sayang dan empati.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini /Antara
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini /Antara

Bisnis.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta kepada para orangtua di Surabaya untuk memberi pendidikan anak dengan menggunakan pendekatan emosial seperti sentuhan kasih sayang dan empati.

"Anak-anak kita bukan hanya dibekali intelektual saja. Kalau itu saja, mereka bisa menjadi orang yang jahat, jadi harus diberi kasih sayang dan juga empati. Ini penting untuk membentuk karakter anak,” ujar Rismaharini seperti dikutip dalam siaran pers Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual Anak (GN-Aksa), Rabu (22/6/2016).

Dia menjelaskan para guru, orangtua, lurah, hingga ketua Rukun Tetangga (RT) harus memiliki kepedulian dan kepekaan terhadap tumbuh kembang anak-anak. Mulai di rumah, sekolah dan juga lingkungan tempat tinggal.

"Orangtua di rumah harus lebih sering berkomunikasi dengan anak. Begitu juga dengan para guru di sekolah. Ini karena tantangan dan godaan yang dihadapi oleh generasi sekarang, berbeda jauh dengan tantangan pada masa kecil para guru dan dan orang tuanya," jelas walikota perempuan pertama itu.

Dia menambahkan sebagai parameter tantangan mendidik anak pada zaman seperti sekarang yakni banyaknya kejadian yang mengarah pada kejahatan seksual maupun kasus trafficking anak.

“Tantangan itu bisa dari program televisi, gadget dan sebagainya. Ayo kita rangkul mereka. Kalau semua peduli, saya yakin anak-anak kita akan selamat dari semua godaan,” imbuh Risma.

Dia menambahkan, kegiatan GN Aksa tidak hanya diperuntukkan untuk orang dewasa saja tapi juga kepada anak-anak melalui sekolah dan karang taruna.

"Saya berencana bertemu dengan RT/RW untuk penangkalan kejahatan seksual ini. Saya akan lakukan dengan anak-anak, psikolog, BNN dan karang taruna," imbuh Risma.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper