Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SENSUS EKONOMI 2016: Kerahkan Lebih Dari 4.000 Petugas, Pemprov Sumut Harapkan Data Akurat

Pemerintah Provinsi Sumatra Utara meminta agar para petugas di lapangan selama Sensus Ekonomi 2016 menghasilkan data yang berkualitas.

Bisnis.com, MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatra Utara meminta agar para petugas di lapangan selama Sensus Ekonomi 2016 menghasilkan data yang berkualitas. Adapun, hasil sensus ini sangat penting untuk menentukan arah kebijakan perekonomian provinsi ke depan.

Hal tersebut disampaikan Plt Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi di sela-sela pelepasa petugas Sensus Ekonomi 2016 di Lapangan Merdeka, Jumat (29/4/2016). Pada hari ini, pemprov, Pemko Medan dan BPS Sumut melepaskan lebih dari 4.000 petugas sensus untuk Medan.

"Saya berharap seluruh petugas yang dipilih BPS Sumut sungguh-sungguh bekerja. Data yang akurat akan menghasilkan rekomendasi bagi arah kebijakan perekonomian Sumut. Saya juga sudah meminta pemkab/pemko untuk mendukung penuh pelaksanaan sensus dengan sosialisasi kepada masyarakat," papar Erry.

Dia mencontohkan salah satu manfaat hasil sensus adalah penentuan rencana kebijakan transportasi massal di Medan. Saat ini Pemko Medan sedang mengkaji pembangunan Light Rapid Transit (LRT).

"Dari hasil sensus, kami bisa melihat apakah masyarakat di Medan sudah membutuhkan LRT. Bagaimana dengan kemampuan pembelian tiketnya? Investasinya kan mahal. Lalu di titik-titik pusat ekonomi mana saja yang membutuhkan transportasi ini," tambah Erry.

Adapun, pada tahun ini pemerintah pusat dan pemprov memiliki banyak rencana pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan, rel kereta api, bandara, dan pelabuhan. Hasil sensus juga bisa mendukung penciptaan wirausaha mandiri. Pemprov Sumut menargetkan per tahun jumlah wirausaha bertambah 12.000 orang.

Walikota Medan Dzulmi Eldin menyebutkan agar masyarakat dan para pengusaha memberikan data yang sebenarnya kepada petugas sensus. Masyarakat dan pelaku usaha tidak perlu ragu karena kerahasiaan data dilindungi oleh UU No.16/1997 tentang Statistik.

Kepala BPS Sumut Wien Kusdiatmono menjelaskan, untuk meningkatkan kualitas data Sensus Ekonomi 2016, pihaknya akan menekankan pada pengawasan dan pemeriksaan. Adapun, Wien optimistis terhadap kualitas hasil data sensus kendati waktu pendataan hanya 1 bulan.

"Kami sudah mengkaji beban kerja satu orang petugas. Kami optimistis selesai tepat waktu. Untuk menjamin kualitas data yang dihasilkan, kami mempersiapkan pada saat proses pendataan. Tiga orang pencacah akan didampingi satu orang pengawas. Lalu ada koordinator sensus kecamatan yang berasal dari BPS," pungkas Wien.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper