Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPK Belum Berencana Panggil Lino Kembali

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum berencana memanggil tersangka pengadaan Quay Container Crane (QCC), Richard Joost Lino.
Mantan Dirut Pelindo II RJ Lino usai menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Rabu (6/1/2016) sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan mobile crane di Pelindo II tahun 2013./Antara-Akbar Nugroho Gumay
Mantan Dirut Pelindo II RJ Lino usai menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Rabu (6/1/2016) sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan mobile crane di Pelindo II tahun 2013./Antara-Akbar Nugroho Gumay

Kabar24.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum berencana memanggil tersangka pengadaan Quay Container Crane (QCC), Richard Joost Lino.

Pelaksana Harian Kabiro KPK, Yuyuk Andriati mengatakan, sejuah ini lembaga antiraua tersebut belum melakukan rencana pemanggilan terhadap yang bersangkutan.

"Belum ada rencana untuk itu. Pemanggilan belum kami lakukan," ujar dia, Jumat (12/2/2016).

RJ Lino ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Dia diduga melakukan korupsi pengadaan Quay Container Crane (QCC). Saat penetapan tersebut, Lino sempat mengajukan praperadilan. Namun, gugatan itu dikandaskan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Lino sempat mangkir dari pemeriksaan perdananya sebagai tersangka. Melalui penasehat hukumnya dia meminta penundaan pemeriksaan karena sedang sakit.

Namun pada pemanggilan ke 2 Lino hadir. Hanya saja dia tak mengatakan sepatah katapun ihwal pemeriksaanya kala itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper