Kabar24.com, JAKARTA—Partai Amanan Nasional (PAN), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), dan Partai Demokrat, menjadi partai politik yang paling sukses dalam membangun koalisi di pilkada serentak.
Masykurudin Hafidz, Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), mengatakan PAN, Nasdem, dan Demokrat berhasil meningkatkan kemenangannya di pilkada dengan membangun koalisi yang merata.
“Keberhasilan membangun koalisi paling tinggi dicapai oleh PAN, Nasdem, dan Demokrat. Strategi untuk membangun koalisi secara merata telah meningkatkan jumlah kemenangannya di pilkada,” katanya di Jakarta, Sabtu (19/12).
Masykuruddin menuturkan kemenangan koalisi yang dibangun oleh ketiga partai politik tersebut juga dapat menguatkan kerja politik di daerah, karena dapat menjadi perpanjangan pemerintah pusat.
Menurutnya, dalam pilkada tahun ini Partai Golkar tidak banyak mendapat kemenangan, karena terpengaruh isu politik nasional, sedangkan Gerindra yang menjadi pelopor Koalisi Merah Putih lebih selektif membangun koalisi di daerah.
JPPR juga mencatat koalisi PDI Perjuangan-Nasdem paling banyak dalam mengusung calon kepala daeah dengan di pilkada serentak tahun ini. Dua partai tesebut aktif dalam koalisi yang mengusung 88 pasangan calon.
Kemudian koalisi PDI Perjuangan-PAN mengusung 77 pasangan calon, dan Gerindra-PAN mengusung 76 pasangan calon. Adapun koalisi PDI Perjuangan-Demokrat mengusung 75 pasangan calon, dan koalisi PDI Perjuangan-Hanura 71 pasangan calon.
“Koalisi yang dibangun partai politik secara nyata telah mempengaruhi pilihan masyarakat,” ujarnya.
Dia juga menuebutkan koalisi yang dilakukan partai politik dilakukan karena terbatasnya pasangan calon. Koalisi itu juga dilakukan untuk mempengaruhi perolehan suara dalam pilkada tahun ini.
“Meskipun fluktuasi kemenangan dan kekalahan tidak mencolok, tetapi dapat menjadi bukti adanya evaluasi masyarakat terhadap koalisi yang dibangun,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
