Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Dia Penyebab Buta Huruf di Indonesia

Belum semua daerah di Indonesia bebas dari buta huruf. Masyarakat di sebagian wilayah di Tanah Air masih belum bisa membaca satu aksara pun.
Ilustrasi/citizendaily.net
Ilustrasi/citizendaily.net

Kabar24.com, JAKARTA -- Belum semua daerah di Indonesia bebas dari buta huruf. Masyarakat di sebagian wilayah di Tanah Air masih belum bisa membaca satu aksara pun.

Direktur Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,Erman Syamsuddin mengungkapkan, masih ada sekira 25 kabupaten di Indonesia dengan angka buta aksara tinggi. "Salah satu penyebabnya adalah banyak orang di daerah tersebut hanya bisa berbahasa daerah dan tidak mengerti berbahasa Indonesia," kata Erman dalam peluncuran Cipika Bookmate di plasa UOB, Jakarta, Kamis (12/11/2015).

Penyebab lain, kata Erman, adalah perkembangan zaman dan teknologi. Kebanyakan orang buta huruf merupakan generasi berusia lanjut yang tidak mengenal teknologi, misalnya buku digital. Padahal, penggunaan buku digital menjadi salah satu alternatif memangkas angka buta huruf.

"Jadinya, si anak atau bahkan cucunya harus mengajarkan orang-orang tua mereka untuk mengenal teknologi. Hal inilah yang sering disampaikan Mendikbud Anies Baswedan tentang memberdayakan ekosistem untuk pemberdayaan," tuturnya.

Indonesia menjadikan membaca sebagai bagian dari gaya hidup. Sementara negara lain, Jepang misalnya, sudah sangat terbiasa dengan kegiatan tersebut. Masyakarat Indonesia hanya membaca nol hingga satu buku per tahun. Sedangkan di Jepang, angkanya mencapai 10-15 buku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper