Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pendapatan Kota Medan hingga November Terealisasi 72%

Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Medan mencatatkan realisasi pendapatan hingga November 2015 sebesar 72% dari target yang ditetapkan Rp1,2 triliun hingga akhir tahun.
Ilustrasi/ Patung Jenderal Ahmad Yani di Taman Ahmad Yani Medan, Sumatera Utara, Selasa (28/9)/Antara
Ilustrasi/ Patung Jenderal Ahmad Yani di Taman Ahmad Yani Medan, Sumatera Utara, Selasa (28/9)/Antara

 

Bisnis.com, MEDAN--Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Medan mencatatkan realisasi pendapatan hingga November 2015 sebesar 72% dari target yang ditetapkan Rp1,2 triliun hingga akhir tahun.

Kepala Dispenda Medan Husni tak menampik bahwa pendapatan daerah pada tahun ini tidak akan mencapai target mengingat kondisi ekonomi  yang cukup melambat serta adanya hambatan untuk mencapai target yang ditetapkan.

Husni mengatakan ada beberapa sektor yang mencatatkan realisasi yang tinggi hingga 80% yakni pajak bumi dan bangunan (PBB), parkir, hiburan dan air bawah tanah.

Di sisi lain, penerimaan dari pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) dan reklame masih belum maksimal. Dia menilai penerimaan dari BPHTB belum maksimal karena pemerintah belum memberikan perhatian yang khusus untuk sektor properti.

Padahal target penerimaan dari BPHTB senilai Rp325 miliar hingga akhir tahun. Untuk mencapai target tersebut, kata Husni, Dispenda membangun bermitra dengan notaris. "Kami juga akan melihat mekanisme pasar dan dari situ baru dikenakan BPHTB," katanya, Senin (9/11/2015).

Terkait pajak reklame, adapun realisasi hingga saat ini sudah mencapai Rp8 miliar dari potensi Rp12 miliar. Husni menuturkan bahwa pihaknya juga akan menertibkan papan reklame ilegal dan yang tidak membayar pajak.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper