Bisnis.com, JAKARTA--Sedikitnya delapan orang tewas dalam serangan bunuh diri di sebuah hotel di ibu kota Somalia, Mogadishu.
Tragedi itu terjadi ketika seorang pria bersenjata yang menggunakan kendaraan penuh bahan peledak menerobos kompleks hotel Sahafi. Baku tembak antara polisi dan tersangka militan Al-Shabab tersebut masih terjadi hingga satu jam sejak awal serangan sebagimana dikutip BBC.co.uk, Senin (2/10/2015).
Hotel tersebut populer di kalangan anggota dewan perwakilan rakyat Somalia.
Situs yang terkait dengan militan Al-Shabab mengklaim kelompok mereka bertanggungjawab. Menurut situs tersebut, pejuang dari kelompok yang berhubungan dengan Al-Qaeda sudah menyusup ke hotel setelah terjadi ledakan.
Serangan itu terjadi sehari setelah pertempuran antara pejuang jihad dan serdadu Uni Afrika, AU, di kawasan Bakool, Somalia. AU tengah membantu pemerintah melawan militan Al-Shabab yang terkait dengan Al-Qaeda.
Meski kondisi keamanan di Somalia mulai membaik, namun Al-Shabab dilaporkan secara berulang menyerang Mogadishu. Al-Shahab juga sudah menyasar negara tetangga dan menewaskan 150 orang di kampus Universitas Garissa di Kenya pada bulan April lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
