Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aksi Pecahkan Rekor Dunia dengan Kayuh Becak Teradang Kabut Asap

Scott Thompson, pria asal Skotlandia yang melakukan aksi guna memecahkan rekor dunia dengan mengayuh becak melintasi delapan provinsi, teradang pekatnya kabut asap saat menuju Kota Palembang.
Scott Thompson harus menunda perjalanannya karena kabut asap pekat mengahalangi perjalannya di Jambi./Jibi-Istimewa.
Scott Thompson harus menunda perjalanannya karena kabut asap pekat mengahalangi perjalannya di Jambi./Jibi-Istimewa.

Bisnis.com, JAKARTA – Scott Thompson, pria asal Skotlandia yang melakukan aksi guna memecahkan rekor dunia dengan mengayuh becak melintasi delapan provinsi, teradang pekatnya kabut asap saat menuju Kota Palembang.

Dari keterangan pers yang diterima, pendiri BecakTerus ini, telah tiba di Kota Palembang untuk menuju Rumah Belajar YCAB Foundation yang sebelumnya memulai perjalanan dari Museum Tsunami Aceh, Minggu (27/9/2015).

Di Palembang, Scott bertemu dengan anak-anak Rumah Belajar YCAB Foundation dan Panti Sosial Bina Remaja di Indralaya sekitar 33 Kilometer dari Kota Palembang dan kemudian membagikan peralatan kesehatan.

Dia menyerahkan bantuan berupa 100 buah masker tipe 3 M, 10 unit tabung oksigen, vitamin dan suplemen bagi murid-murid di rumah belajar itu supaya tetap terjaga kesehatan kendati terpaksa harus menghirup udara tidak sehat akibat kabut asap.

“Saya prihatin terhadap bencana asap di Sumatra karena saya melihat dan merasakan sendiri asap ini sangat mengganggu aktivitas keseharian dan kesehatan warga. Saya akan terus berusaha menembus asap dengan becak saya ‘Flying Merah Putih’,” kata dia, Selasa (13/10/2015).

Aksi Scott untuk melewati rekor dunia sendiri, telah tercapai saat dia melewati perjalanan dari Kota Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis hendak menuju Kota Pekanbaru.

Dia melewati rekor dunia yang sebelumnya dipegang oleh Tim Moss, seorang berkebangsaan Inggris dengan perjalanan terjauh mengayuh dengan becak sepanjang 1.377,96 kilometer, pada 2010.

Scott sendiri dari Aceh tiba di Palembang telah menempuh jarak sekitar 2.014,77 kilometer dan terus akan mengayuh sepeda hingga tiba di Jakarta pada Minggu, 18 Oktober 2015.

Dia melakukan aksi itu untuk menggalang dana YCAB Foundation, akan disumbangkan ke Mary’s Cancer Kiddies, Wisma Cheshire, dan Yayasan Puspita. 

Dari hasil sementara dana yang telah terkumpul, mencapai Rp5,8 miliar yang berasal dari donasi amal masyarakat umum terdiri dari komunitas sepeda dan lari serta para sponsor dan masyarakat yang menyumbang di lama crowdfunding Kitabisa.com. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper