Kabar24.com, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau menerjunkan aparat dari satuan polisi pamong praja (Stapol PP) agar melakukan penertiban kepada murid dan anak usia sekolah yang berkeliaran di tengah kabut asap.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau Kamsol mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan aprat penegak hukum seperti kepolisian dan satpol PP untuk menertibkan murid dan anak usia sekolah saat di luar rumah di tengah kabut asap.
“Kebijakan ini kami keluarkan bersamaan dengan edaran sekolah masuk dalam dua hari sepekan, ini sekaligus kontrol bagi murid agar tidak berkeliaran usai sekolah karena kabut asap,” katanya Selasa (6/10/2015).
Menurut dia, langkah ini juga diberikan sebagai dukungan kepada orang tua yang mengeluhkan murid dan anak usia sekolah lebih memilih berkeliaran di luar rumah saat libur sekolah.
Bila ditemukan murid yang berkeliaran tersebut, petugas akan memberikan nasehat dan memintanya pulang ke rumah.
Selain petugas kepolisian dan penegak hukum, Disdikbud Riau juga meminta peran serta pemuka agama agar mengingatkan masyarakat dan generasi mudah akan bahaya kabut asap yang terjadi saat ini.
“Karena kabut asap ini berbahaya bagi kesehatan dan memang harus selalu diingatkan oleh semua pihak,” katanya.
Adapun saat ini Disdikbud Riau telah menetapkan murid di wilayah itu agar kembali bersekolah dua hari sepekan. Keputusan ini dibarengi dengan sejumlah syarat seperti pewajiban penggunaan masker dan kontrol dari aparat berwenang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
