Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INFO HAJI 2015: Crane Mulai Dibongkar

Alat pengerek bahan bangunan berat atau crane yang roboh di Masjidil Haram pada Jumat pekan lalu (11/9) mulai dibongkar dengan cara dipotong-potong menjadi bagian yang lebih kecil untuk memudahkan pengangkutan.
Sebuah crane patah dan jatuh meruntuhkan bangunan Masjidil Haram, saat badai pasir dan angin kencang melanda Makkah, Jumat sore (11/9/15) sekitar pukul 17.30 waktu setempat./Antara
Sebuah crane patah dan jatuh meruntuhkan bangunan Masjidil Haram, saat badai pasir dan angin kencang melanda Makkah, Jumat sore (11/9/15) sekitar pukul 17.30 waktu setempat./Antara
Bisnis.com, MAKKAH -- Alat pengerek bahan bangunan berat atau crane yang roboh di Masjidil Haram pada Jumat pekan lalu (11/9) mulai dibongkar dengan cara dipotong-potong menjadi bagian yang lebih kecil untuk memudahkan pengangkutan. 
 
Pada Sabtu dini hari (19/9) sekitar pukul 01.00 Waktu Arab Saudi (WAS) crane besar buatan Jerman tersebut terlihat sudah dipotong menjadi beberapa bagian dan diangkut dengan truk pengangkut kontainer. 
 
Bagian atas crane yang jatuh di bangunan teratas Masjidil Haram tersebut dipotong dengan panjang sekitar dua meter, kemudian diturunkan secara perlahan ke truk yang sudah menunggu di bawah. 
 
Proses pemotongan crane tersebut tampak sangat berhati-hati agar tidak menyebabkan ketidakseimbangan bagian crane lain yang belum dipotong.
 
Area tempat jatuhnya crane pun dievakuasi hingga puluhan meter, guna menghindari jemaah mendekat ke area tersebut. Cukup banyak  anggota jemaah yang berlalu lalang di halaman Masjidil Haram menyaksikan pemotongan crane yang telah menewaskan sedikitnya 111 orang dan lebih dari 300 orang terluka itu. 
 
Hingga sekitar pukul 03.00 WAS pembongkaran crane dengan cara dipotong menggunakan las tersebut masih terus berlangsung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Bastanul Siregar
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper