Kabar24.com, JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, menganggarkan dana sebesar Rp3 miliar untuk pengadaan seragam baru bagi para pegawainya.
Kepala Bagian Umum Kota Madiun Subakri, Senin, mengatakan, seragam baru tersebut nantinya akan diperuntukkan bagi sebanyak 5.450 pegawai pemkot, mulai PNS, pegawai honorer, hingga pegawai tingkat kelurahan.
"Diperkirakan akhir Oktober sudah selesai. Ini masih proses jahit, jadi nanti begitu selesai langsung kami buatkan surat edaran," ujar Subakri kepada wartawan.
Menurut dia, seragam baru tersebut ada dua jenis, yakni seragam Korpri dan pakaian dinas harian (PDH). Sesuai rencana, seragam baru tersebut akan mulai dipakai pada November mendatang.
"Pengadaan dua seragam dinas ini karena seragam lama yang telah digunakan selama dua tahun terakhir dinilai sudah tidak layak," katanya.
Adapun untuk pengadaan dua seragam tersebut, pemkot menggandeng 45 penjahit lokal di Kota Madiun. Saat ini pengerjaannya sudah mencapai 65 persen.
Di sisi lain, bersamaan dengan pengadaan dua seragam pegawai tersebut, Subakri juga mengajukan dua macam jilbab masing-masing untuk 1.300 pegawai perempuan pemkot, melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK).
"Meski demikian, saya belum dapat memastikan apakah usulan tersebut nantinya disetujui atau tidak," katanya.
Dengan seragam baru tersebut, pihaknya berharap kepada seluruh pegawai Pemkot Madiun untuk mengabdi lebih baik lagi dalam melayani masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
