Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURSUS BAHASA INGGRIS: Mudah Diterima Anak Dengan Teknologi

Praktisi kursus Bahasa Inggris dari English First (EF) Indonesia, Lars Berg, mengatakan anak-anak lebih mudah menerima kursus yang melibatkan teknologi dalam proses pembelajarannya.
Beberapa tamu mencoba fasilitas tes center di Direct English, Jakarta, Rabu (11/12/2013)./Bisnis-Rahmayulis Saleh
Beberapa tamu mencoba fasilitas tes center di Direct English, Jakarta, Rabu (11/12/2013)./Bisnis-Rahmayulis Saleh

Bisnis.com, JAKARTA – Anak-anak lebih mudah menerima kursus yang melibatkan teknologi dalam proses pembelajarannya karena bersifat riang.

"Sistem pembelajaran yang melibatkan teknologi, membuat anak-anak lebih mudah menerima kursus Bahasa Inggris. Anak-anak dapat belajar dengan riang," ujar Praktisi kursus Bahasa Inggris dari English First (EF) Indonesia, Lars Berg, Direktur English First (EF) Indonesia di Jakarta, Jumat  (3/7/2015).

Pelatihan Bahasa Inggris, kata dia, harus dipupuk sejak dini. Karena dalam persaingan global yang dianggap lebih kompeten dan mempunyai nilai lebih jika dapat Berbahasa Inggris dengan baik. Bahasa Inggris, bukan hanya sebagai bahasa kedua, tetapi mempunyai banyak manfaat di masa depan.

"Perkembangan pendidikan Bahasa Inggris di Indonesia, dari tahun ke tahun, sudah sangat pesat dan jauh lebih baik," jelas dia.

Sebelum EF masuk ke Indonesia, lanjut dia, pendidikan Bahasa Inggris di Indonesia khususnya untuk para pelajar masih kurang memadai terlebih lagi mereka yang bersekolah di sekolah-sekolah negeri.

“Tidak banyak yang paham manfaat jika seseorang dapat Berbahasa Inggris dengan baik,” tuturnya.

Dia menjelaskan sebagai pelopor kursus pihaknya berupaya memberikan rangkaian program yang paling komprehensif yang disesuaikan dengan usia anak, mulai dari usia 4-6 tahun, 7-9 tahun , 10-13 tahun hingga 14 tahun ke atas.

“Kami bekerja keras agar konsep ini dapat diterima untuk pasar Indonesia. Kami ingin menjadi yang terbaik di industri ini. EF ingin menjamin tiap program edukasi yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan tiap individu di tiap level umur," cetus dia.

EF Indonesia juga mengadakan kegiatan CSR dengan berpartisipasi dalam konservasi Taman Wisata Candi Borobudur pascaletusan Gunung Merapi dan ikut serta dalam program Indonesia Mengajar yang diprakarsai oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan.

EF merayakan semarak 50 tahun EF dalam membangun pendidikan Bahasa Inggris di Indonesia ini dengan meluncurkan program "50th Anniversary Lucky Draw" yang bisa diikuti oleh semua siswa EF anak dan remaja dengan memperebutkan lima paket perjalanan wisata edukasi dan 50 iPad Mini 3 yang akan dibagikan kepada siswa yang beruntung. Program tersebut berlaku dari tanggal 15 Juni hingga 11 Juli 2015 di seluruh cabang EF.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper