Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

VIRUS MERS: 120.000 Wisatawan Batalkan Kunjungan ke Korsel

Wabah virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS), langsung memukul industri pariwisata Korea Selatan.
Petugas membersihkan gerbong kereta api. /Reuters
Petugas membersihkan gerbong kereta api. /Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Wabah virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS), langsung memukul industri pariwisata Korea Selatan.

Sejak mewabahnya virus mematikan di Negeri Ginseng itu, sebanyak 1.900 Warga Negara Indonesia (WNI) membatalkan kunjungan ke Korsel.

Secara keseluruhan, total wisatawan dari berbagai negara yang membatalkan pembelian tiket wisatanya mencapai 120 ribu orang. Dibanding periode yang sama pada 2014, jumlah wisatawan hingga Juni tahun ini menurun 20-25%.

Direktur Korea Tourism Organization, Hyonjae Oh mengatakan peluncuran program asuransi untuk wisatawan asing bukan ditujukan agar wisatawan asing tenang karena Korea akan memberi kompensasi finasial jika mereka terinfeksi MERS saat mengunjungi Korea, melainkan meyakinkan keamanan.

“Tujuan peluncuran program ini untuk menunjukkan bahwa pariwisata Korea masih aman,” ujarnya.

Menurut Hyonjae Oh, sampai saat ini tidak ada kasus infeksi MERS terhadap wisatawan asing saat sedang mengunjungi Korea.
Karena itu, dia yakin bahwa tidak akan ada wisatawan asing yang menggunakan asuransi ini. Bukan hanya bagi wisatawan, Hyonjae Oh berharap peluncuran program asuransi ini dapat pula meyakinkan agen perjalanan bahwa pariwisata Korea aman dari MERS.

BACA: Wisatawan Asing Diasuransikan Senilai Rp1,19 Miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Yusran Yunus
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper