Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kisah Anak Bertemu Ibunya Setelah Terpisah 29 Tahun

Pria China ini tidak bisa menyembunyikan rasa bahagia bercampur haru karena akhirnya bisa bertemu kembali dengan sang ibu yang telah melahirnya setelah berpisah selama 29 tahun lebih.
China/Reuters
China/Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Pria China ini tidak bisa menyembunyikan rasa bahagia bercampur haru karena akhirnya bisa bertemu kembali dengan sang ibu yang telah melahirnya setelah berpisah selama 29 tahun lebih.

Pria, yang tidak disebutkan namanya tersebut, dinyatakan hilang saat berjalan sendirian ke sebuah kereta di stasiun dekat rumahnya di Ziyang, provinsi Shaanxi pada tahun 1986. Saat itu ia berusia 8 tahun.

Rasa ingin tahu, ia naik ke atas gerbong. Beberapa saat kemudian kereta bergerak dan beberapa jam kemudian, ia tiba di provinsi Sichuan, lebih dari 200 kilometer jaraknya dari rumahnya .

Selama empat hari ia berkeliaran di tempat yang asing baginya. Satu keluarga di Qu County menemukan dirinya dan membawanya. Mereka mengadopsi pria ini dan memberinya nama baru.

Dua puluh sembilan tahun kemudian, orang itu masih mampu mengingat rincian tentang masa lalu hidupnya sebelum ia tersesat di Sichuan. Ia mengingat nama-kota tempat tinggal, paman dan ibunya.

Pada Hari Ibu, dia meninggalkan pesan di situs Biro Keamanan Umum Ziyang County menjelaskan bagaimana dan kapan ia tersesat.

Menurut harian Huashang, pesan itu menggambarkan betapa ia merindukan ibunya dan berharap polisi akan mampu mempertemukan mereka.

Polisi yang membaca pesan tersebut segera merespon. Mereka mulai bekerja mencari ibunya. Hanya dalam tempo 10 hari polisi berhasil melacak keberadaannya. Polisi pun  mengatur pertemuan ibu dan putranya.

Mereka menunjukkan pada ibu tersebut foto anaknya dalam wujud orang dewasa. Ibu itu langsung mengenalinya. "Saya pikir saya tidak akan pernah melihat anak saya dalam hidup ini lagi, " kata perempuan usia 63 tahun ini.

Adapun pria itu mengatakan sesungguhnya ia sudah lama ingin mencari ibunya, tapi khawatir menyinggung perasaan orang tua angkatnya.

Menyadari usia semakin tua dan kerinduan mendapat kesempatan melihat ibunya, membuatnya berubah pikiran untuk mencari ibunya.  

"Mereka akan mengerti perasaan saya. Mereka adalah keluarga saya," katanya tentang keluarga yang mengadopsinya sejak kecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Redaksi
Editor : Yusran Yunus
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper