Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emil Dardak Mundur dari Balon Wali Kota Depok Jalur Independen?

Bakal calon wali kota Depok Emil Dardak yang juga anak dari mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak dikabarkan mengundurkan diri dari ajang Pilkada Depok 2015.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, DEPOK - Bakal calon wali kota Depok Emil Dardak yang juga anak dari mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak dikabarkan mengundurkan diri dari ajang Pilkada Depok 2015.

Alasannya, suami dari Arumi Bachsin itu lebih memilih mencalonkan diri untuk maju di Pilkada Trenggalek yang juga sebagai daerah kelahirannya.

Bisnis.com, mencoba meminta konfirmasi pada Emil tetapi belum memeroleh keterangan secara detail. "Halo mas, (maaf) saya lagi di Singapura," ujarnya, Senin (25/5/2015).

Sebelumnya, Bisnis memberitakan bahwa pencalonan Emil Dardak jadi balon wali kota Depok akan bersanding dengan aktivis sosial Andi Malewa sebagai bakal calon wakil wali kota. Keduanya berencana akan maju melalui jalur independen.

Andi Malewa ketika dikonfirmasi, mengisyaratkan dirinya juga akan mundur dari ajang Pilkada Depok 2015 apabila Emil benar-benar urung mencalonkan diri menjadi bakal calon wali kota tersebut.

Andi yang terkenal sebagai pendiri rumah musik jalanan dan rumah baca Depok itu memberi alasan terkait pengisyaratan rencana mundurnya jadi bakal calon wakil wali kota tersebut.

"Dari awal saya dan Emil didorong oleh Gerakan Muda Depok untuk maju di Pilkada Depok. Kalau Emil sendiri mundur, saya juga tidak mau," katanya.

Menurut Andi, Emil merupakan sosok yang memiliki kredibilitas untuk membawa Kota Depok. Terlebih, katanya, langkah menuju orang nomor satu dan dua di Depok melalui jalur independen cukup sulit.

Dia menuturkan kabar yang beredar terkait pengunduran Emil belum diterima langsung dari olehnya. "Sampai saat ini kami belum berbicara. Belum bertemu juga," ujarnya.

Andi mengatakan pihaknya saat ini masih terus mengumpulkan KTP dari warga Depok sebagai syarat pencalonan Pilkada Depok sebanyak 130.000.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Miftahul Khoer

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper