Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembangunan RS Internasional Bali Terancam Molor

Rencana Pemprov Bali membangun Rumah Sakit Internasional terancam dimulai lebih lambat karena pemerintah memutuskan melakukan tender ulang.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika
Gubernur Bali Made Mangku Pastika

Kabar24.com, DENPASAR—Rencana Pemprov Bali membangun Rumah Sakit Internasional terancam dimulai lebih lambat karena pemerintah memutuskan melakukan tender ulang.

Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyatakan proses tender yang sudah sempat berjalan dinilai tidak memenuhi syarat dan berpotensi menyebabkan kondisi persaingan tidak sehat. Dia menduga antara peserta tender ada main sehingga berpotensi kurang baik.

“Jadi harus diulang agar lebih sehat. Kami ingin fair dan transparan serta akuntabel agar barang yang dikerjakan kualitasnya lebih bagus dan berkualitas,” ujarnya, Senin (25/5/2015).

Kendati demikian, pihaknya tetap yakin proses tender akan berjalan dan pembangunan rumah sakit dapat dimulai pada tahun ini.

RS Internasional Bali rencananya dibangun di atas lahan seluas 2,95 Ha milik Pemprov Bali di Sanur, Denpasar.

RS yang sedianya dibangun pada 2012 tersebut dirancang memiliki kapasitas 200 tempat tidur dan 35% diperuntukkan bagi pasien kelas III.

Kebutuhan dana pembangunan RS ini ditaksir Rp500 miliar untuk fisik bangunan dan kelengkapan alat medis. Adapun pusat pada tahun ini sudah menyetujui mendanai senilai Rp125 milia untuk pembelian peralatan kesehatan, sedangkan Bali menganggarkan Rp50 miliar untuk fisik bangunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper