Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OPERASI PASAR: Jabar Siapkan Rp10 Miliar

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar menyiapkan dana Rp10 miliar untuk menggelar operasi pasar saat Ramadan.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar menyiapkan dana Rp10 miliar untuk menggelar operasi pasar saat Ramadan./JIBI
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar menyiapkan dana Rp10 miliar untuk menggelar operasi pasar saat Ramadan./JIBI

Bisnis.com, BANDUNG — Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar menyiapkan dana Rp10 miliar untuk menggelar operasi pasar saat Ramadan.

Dana sebesar diperuntukan bagi subsidi lima komoditas yang akan dijual dalam operasi pasar antara lain beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam, dan daging sapi.

Kepala Disperindag Jabar Ferry Sofwan Arief mengaku akan mendahulukan kabupaten/kota yang telah melakukan permintaan adanya operasi pasar.

“Meski terjadi peningkatan permintaan secara keseluruhan, kenaikan harga barang-barang pokok belum tentu terjadi di setiap daerah,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (19/5/2015).

Dia meminta pemerintah kabupaten/kota terus melakukan pengawasan terhadap lonjakan harga sejumlah kebutuhan pokok makanan dan pihaknya juga akan segera menggelar operasi pasar.

Kendati demikian, sejauh ini belum ada tanda-tanda kenaikan harga barang yang signifikan dan masih relatif normal.

"Operasi pasar  ini bertujuan selain mengendalikan harga, bahkan mengantisipasi barang kadaluarsa yang ditakutkan akan dikomsumsi oleh masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya menyoroti harga bawang merah yang naik akhir-akhir ini. Dia mengatakan saat ini di sejumlah daerah produsen belum ada panen sementara permintaan menjelang puasa tinggi.
 
"Kemarin kan baru selesai musim hujan belum waktubnya panen bawang, bisa juga ini suplai soal keterbatasan dan terganggu. Karena bawang ada di tempat-tempat tertentu," paparnya.
 
Menurutnya, untuk mengatasi soal kelangkaan di pasar, harusnya petani bisa menyiasati saat musim panen tiba. Dimana stok berlebih namun tidak harus seluruhnya digelontorkan ke pasar.
 
"Padahal bawang masih bisa disimpan dan tahan lama," katanya.
 
Berdasarkan survei harga kebutuhan pokok dan barang penting lainnya di lima lokasi pasar Kota Bandung oleh Disperindag Jabar menunjukan harga bawang merah kembali naik.

Harga bawang merah naik 12,33% menjadi Rp32.800 per kg dari semula Rp29.200, disusul kemudian dengan komoditas daging ayam broiler yang naik dari semula Rp29.800 menjadi Rp31.800 per kg (6,71%).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper