Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Narkoba Telah Menjelma Jadi Teror

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan narkotika sudah berkembang menjadi teror karena bertransformasi dalam berbagai bentuk sehingga mudah ditemui di mana saja.
Khofifah Indar Parawansa/JibiPhoto
Khofifah Indar Parawansa/JibiPhoto

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan narkoba sudah berkembang menjadi teror karena bertransformasi dalam berbagai bentuk sehingga mudah ditemui di mana saja.

"Narkotika ini sudah menjadi teror karena ada di kue, dodol, permen, dan lain sebagainya, bahkan sampai ke obat pelangsing," kata dia, di Jakarta, Sabtu.

Sekolah antinarkoba diinisiasi Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang nantinya akan dibentuk di sekolah-sekolah lain di daerah untuk melakukan gerakan antinarkoba.

Untuk itu Mensos mengajak agar masing-masing mengawal diri dan teman agar terhindar dari bahaya narkotika karena saat ini penyebaraannya sudah sangat mengkhawatirkan.

"Bukan hanya darurat bahkan bencana. Saya melihat ini sudah setara teror. Ini lebih massal dan masif," kata Mensos.

Sebelumnya ditemukan modus baru narkotika jenis ganja yang dimasukkan dalam adonan brownies yang dijual lewat daring di Jakarta.

"Kalau sudah dimasukkan ke dalam adonan kue, mari kita koreksi secara kritis apa yang terjadi di negeri kita. Apa iya untuk mencari pendapatan itu dengan merusak sel-sel otak generasi muda," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper