Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penasihat Politik PDIP Cornelis Lay Dirawat di Singapura

Penasihat politik PDI Perjuangan Cornelis Lay yang jatuh sakit saat menghadiri Kongres PDIP di Sanur, Bali, pekan lalu, kini menjalani perawatan di Singapura.
Presiden Joko Widodo (kanan) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) bersalaman dengan para peserta Kongres IV PDI Perjuangan seusai acara pembukaan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Kamis (9/4)/Antara
Presiden Joko Widodo (kanan) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) bersalaman dengan para peserta Kongres IV PDI Perjuangan seusai acara pembukaan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Kamis (9/4)/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Penasihat politik PDI Perjuangan Cornelis Lay yang jatuh sakit saat menghadiri Kongres PDIP di Sanur, Bali, pekan lalu, kini menjalani perawatan di Singapura.

"Sudah sejak Jumat sore dipindahkan ke Singapura," kata Sekretaris Kabinet, Andi Widjajanto.

Menurut Andi, meski masih berada di ruang ICU, kondisi Cornelis stabil. Andi mengatakan telah menjenguk Cornelis di Singapura, pada 12 April 2015. "Masih di ICU, kondisinya stabil," ujarnya.

Cornelis dilarikan ke rumah sakit pada hari pertama kongres, Kamis malam, 8 April 2015. Cornelis mengalami sesak napas saat mengikuti jamuan makan malam di Hotel Inna Grand Bali Beach. Cornelis kaget ketika mendengar letusan kembang api.

Sumber letusan kembang api itu berada di bibir pantai hanya beberapa meter dari lokasi jamuan makan malam dan pentas seni di panggung terbuka.

Presiden Joko Widodo sempat menjenguk Cornelis di Bali Royal Hospital, Denpasar setelah menghadiri pembukaan kongres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Yusran Yunus
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper