Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sulut Susun Masterplan Pengembangan Perkebunan

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara tengah menyusun masterplan pengembangan perkebunan berbasis komoditi unggulan seperti pala, cengkih, dan kelapa.
Sulut Susun Masterplan Pengembangan Perkebunan./
Sulut Susun Masterplan Pengembangan Perkebunan./

Bisnis.com, MANADO- Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara tengah menyusun masterplan pengembangan perkebunan berbasis komoditi unggulan seperti pala, cengkih, dan kelapa.

Kepala Dinas Perkebunan Sulawesi Utara (Sulut) Nixon Watung mengatakan masterplan tersebut akan memuat rencana penambahan luas lahan serta strategi peningkatan produktivitas perkebunan.

“Diharapkan lahan untuk komoditi unggulan di Sulut dapat bertambah setidaknya 3% setiap tahun,” katanya sebagaimana dikutip dari laman resmi humas Provinsi Sulut.

Adapun, salah satu komoditas yang menjadi fokus pada tahun ini adalah pala. Merujuk pada Peraturan Menteri Pertanian No.46/2015, Sulut ditunjuk sebagai basis pengembangan tanaman pala. Wilayah pengembangan komoditas pala di Sulut berpusat di Minahasa Utara, Bitung, Sangihe dan Talaud, serta Kepulauan Siau Tagulangdang Biaro.

Dinas Perkebunan Sulut mencatat saat ini luas lahan yang ditanami pala mencapai sekitar 18.460 ha, dengan jumlah produksi sebesar 9.754 ton pertahun.

Selain pala, komoditas perkebunan yang akan terus dikembangkan adalah kelapa. Dalam kesempatan terpisah, Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang mengatakan pihaknya berupaya terus meningkatkan kapasitas produksi kelapa melalui perluasan lahan maupun intensifikasi.

“Setiap tahun diharapkan produksi kelapa dapat tumbuh hingga 30%,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper