Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GUBERNUR KEPRI Pertahankan 1 Kampung di Pulau Dompak

Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani ingin mempertahankan satu kampung di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, yang akan ditetapkan sebagai kampung tua seperti di Batam.
Semula, pemerintah ingin membebaskan semua lahan di Pulau Dompak untuk kepentingan pemerintahan. /Bisnis.com
Semula, pemerintah ingin membebaskan semua lahan di Pulau Dompak untuk kepentingan pemerintahan. /Bisnis.com

Kabar24.com, TANJUNGPINANG - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani ingin mempertahankan satu kampung di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, yang akan ditetapkan sebagai kampung tua seperti di Batam.

"Dalam pemikiran saya, Pulau Dompak harus memiliki kampung asli sebagai identitas khas yang tetap dipertahankan. Kampung itu seperti beberapa kampung tua di Batam yang dipertahankan," kata Sani terkait pembahasan ganti rugi lahan di Pulau Dompak, Rabu.

Dia menjelaskan pusat Pemerintahan Kepri sejak tahun 2010 pindah ke Pulau Dompak, Tanjungpinang. Pemerintah Kepri sebelumnya membentuk tim yang bertugas menginventasir dan melakukan pembebasan lahan untuk pembangunan perkantoran.

Semula, pemerintah ingin membebaskan semua lahan di Pulau Dompak untuk kepentingan pemerintahan. Namun proses pembebasan lahan terhambat oleh berbagai permasalahan.

Salah satu pertimbangan pemerintah untuk tidak membebaskan lahan secara menyeluruh yakni mempertahankan kampung tua. Bila semua lahan dibebaskan dan warga kampung tua direlokasi, maka tidak ada jejak kampung yang sudah ratusan tahun terbangun di Pulau Dompak.

Kampung tua yang berada di antara Kantor Pemerintahan Kepri akan memberi daya tarik tersendiri. Karena itu, lanjutnya warga di kampung yang akan ditetapkan sebagai kampung tua tidak perlu direlokasi ke perumahan baru yang akan dibangun pemerintah.

Warga yang tinggal di perkampungan yang lahannya dibebaskan pemerintah, yang sebaiknya pindah ke perumahan yang disiapkan pemerintah.

Pemerintah akan melanjutkan pembangunan perumahan untuk warga yang lahannya telah dibebaskan. "Pemerintah sejak beberapa tahun lalu memang mengupayakan pembebasan lahan milik warga Dompak. Sebagian lahan sudah dibebaskan," katanya.

Menurut Sani, pemerintah akan membangun fasilitas umum di kampung tua itu, seperti listrik, air, jalan dan pelabuhan. Kampung itu akan didesain bagus sehingga menarik perhatian wisatawan domestik dan internasional.

"Kampung tua itu dapat menambah daya tarik wajah Pulau Dompak," katanya. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper