Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRISIS RUSIA: Inflasi Diprediksi Tembus 10% Tahun Depan

Kementerian Ekonomi Rusia memproyeksi rubel masih tertekan hebat sepanjang tahun depan dan inflasi nasional akan berada di kisaran 10% pada akhir 2015.
Rusia. /Bisnis.com
Rusia. /Bisnis.com

Bisnis.com, MOSKWA - Kementerian Ekonomi Rusia memproyeksi rubel masih tertekan hebat sepanjang tahun depan dan inflasi nasional akan berada di kisaran 10% pada akhir 2015.

"Proyeksi inflasi akan sangat tinggi. Kami memperkirakan tantangan berat berada pada kisaran semester pertama 2015," ungkapnya, Minggu
(28/12/2014).

Sepanjang 2014, Bank Sentral Rusia (Central Bank of Russia/CBR) dipaksa untuk menaikkan suku bunga acuan hingga menjadi 17%, tertinggi sejak krisis finansial 2008.

Dua faktor yang menyebabkan inflasi tinggi itu, papar Ulyukayev, adalah terus merosotnya harga minyak mentah dunia dan paket sanksi Uni Eropa dan Amerika Serikat.

Penasehat Ekonomi Kepresidenan Rusia Andrei Belousov mengungkapkan pada tengah pekan lalu jika laju inflasi nasional dapat menyentuh 11% pada akhir 2014.

Sementara, Parlemen Rendah Rusia telah menyetujui proposal Kementerian Keuangan untuk menyuntikkan dana ke perbankan nasional senilai 1,1 triliun rubel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arys Aditya
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper