Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WISATA BALI 2014: Jumlah Wisatawan Turun Selama 2014

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali mengungkapkan rata-rata tingkat hunian hotel di Pulau Dewata menjelang akhir tahun 2014 ini menurun dibandingkan dengan tahun 2013.

Kabar24.com, DENPASAR--Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali mengungkapkan rata-rata tingkat hunian hotel di Pulau Dewata menjelang akhir tahun 2014 ini menurun dibandingkan dengan tahun 2013.

Ketua PHRI Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengatakan, setiap daerah dan setiap hotel kondisinya berbeda-beda. Setelah melihat di lapangan, dari 9 kawasan secara rata-rata dibandingkan dengan tahun 2013 memang menurun drastis.

"Di Ubud saja tahun lalu sudah mencapai angka sekitar 70% menjelang akhir tahun. Tapi sekarang ini baru mencapai 55%. Sedangkan untuk wilayah favorit seperti Kuta dan Nusa Dua, belum lebih dari 78%," ungkapnya di Denpasar, Jumat (26/12/2014).

Menurutnya, saat ini beberapa hotel di Kuta dan Nusa Dua memang sudah ada yang mendekati angka 100%. Tapi rentang waktunya sangat pendek. Hanya saat liburan Natal dan Tahun Baru saja. Salah satu faktor penyebab menurunnya tingkat hunian ini adalah naiknya kurs dolar di beberapa negara.

Selain itu faktor pembatasan dari pemerintah. "Akibat kebijakan dari pemerintah, hotel-hotel di Denpasar yang paling merasakan dampaknya. Sedangkan untuk daerah Kuta hanya kehilangan sekitar 20% dan Nusa Dua kehilangan sekitar 11%," lanjutnya.

Hal yang serupa juga diungkapkan oleh Nova Novita, Director Of Sales & Marketing Harper Kuta Bali Hotel. Tingkat hunian Harper Kuta bulan Desember ini mengalami penurunan dibandingkan bulan Desember 2013 lalu. "Sekarang ini tingkat hunian kita sekitar 83%.

Sedangkan pertengahan bulan Desember 2013 lalu kita sudah mencapai 87%," lanjut Nova.

Hotel di kawasan Kuta dan sekitarnya memang paling banyak dicari untuk menghabiskan waktu liburan akhir tahun. Nova menambahkan, natal dan tahun baru nanti Harper Kuta optimis tingkat huniannya mencapai 100%. "Masih ada beberapa kamar yang belum dipesan. Kami sudah menyebarkan promo-promo spesial akhir tahun. Kami yakin tanggal 31 Desember nanti occupancy kita mencapai 100%," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Natalia Indah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper