Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korsel-DPD Sepakat Tingkatkan Kerjasama 5 Negara MIKTA

DPD RI dan Parlemen Korea Selatan sepakat mendorong peningkatan kerja sama dari lima negara yang tergabung dalam MIKTA, sehingga memberikan kontribusi yang lebih besar di tingkat global.
 Ketua DPD RI Irman Gusman
Ketua DPD RI Irman Gusman

Kabar24.com, JAKARTA - DPD RI dan Parlemen Korea Selatan sepakat mendorong peningkatan kerja sama dari lima negara yang tergabung dalam MIKTA, sehingga memberikan kontribusi yang lebih besar di tingkat global.

Kelima negara yang tergabung dalam MIKTA adalah Meksiko, Indonesia, Korsel, Turki, dan Australia.

"Kerja sama dari negara-negara MIKTA sebelumnya di bidang industri dan perdagangan, akan di tingkatkan dengan kerja sama di bidang politik, kebudayaan, serta kesejahteraan masyarakat," kata Ketua DPD RI Irman Gusman, seperti dikutip Antara, Selasa (23/12/2014).

Pada Senin (22/12/2014), Irman menerima kunjungan kerja Ketua Parlemen Korea Selatan, Chung Ui Hwa, beserta rombongan di Gedung MPR/DPR/DPD RI.

Pada kunjungan Ketua Parlemen Korea Selatan ke Jakarta, juga dibicarakan agenda pertemuan MIKTA selanjutnya, yang dijadwalkan akan diselenggarakan di Seoul, Korea Selatan, pada Juli 2015.

"Saya akan menghadiri pertemuan MIKTA selanjutnya di Korea Selatan," kata Irman.

Irman menjelaskan kerja sama yang dibangun MIKTA saat ini terjalin di tingkat menteri dan parlemen.

Namun, pada pertemuan MIKTA di Seoul, Juli 2015, kata dia, akan dibicarakan upaya untuk meningkatkan kerja sama antara kepala negara.

Sementara itu, Ketua Parlemen Korea Selatan, Chung Ui Hwa mengatakan Korsel telah menjalin hubungan kerja sama dengan Indonesia selama 41 tahun.

Dalam kurun waktu tersebut, kata dia, Korsel menyadari persahabatan dua negara yang telah terjalin cukup lama.

Menurut Chung, Korsel dan Indonesia akan meningkatkan kerja sama untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan rakyat.

Korea Selatan, kata dia, juga mendorong peningkatan kerja sama lima negara dalam MIKTA agar negara-negara Asia dapat lebih berkontribusi di tingkat global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Nurbaiti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper