Bisnis.com, LEBAK - Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Lebak akan menertibkan penambang batu kalimaya sehingga tidak merusak pelestarian lingkungan alam.
"Kami dalam waktu dekat ini menertibkan para penambang batu kalimaya yang melanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17/2003 tentang Ketertiban, Keindahan, dan Kebersihan (K3)," kata Kepala Distamben Kabupaten Lebak Sopyan di Lebak, Selasa (28/10/2014).
Dia mengatakan sejauh ini para penambang batu kalimaya belum memiliki izin yang dikeluarkan pemerintah daerah. Mereka para penambang sudah puluhan tahun melakukan eksploitasi batu kalimaya yang tersebar di Kecamatan Maja, Curugbitung dan Sajira.
Oleh karena itu, pihaknya akan membina para penambang permata kalimaya untuk memperoleh izin. Selain itu juga agar tidak menimbulkan kerusakan lingkungan alam.
Dengan mengeluarkan izin itu, nantinya seluruh penambang dapat mengembalikan bekas tambang menjadi hijau dan lestari. Saat ini, kekayaan mineral/batu Kabupaten Lebak sudah mendunia, bahkan permintaan pasar cukup tinggi.
"Kita tetap membina para penambang itu agar tidak melanggar perda K3," katanya. Edi Kalimaya, kolektor permata kalimaya, mengaku saat ini dirinya merasa kewalahan dengan tingginya permintaan pasar.
Mereka datang dari berbagai daerah di Provinsi Banten dan DKI Jakarta hingga mancanegara.
Bahkan, saat ini perajin batu kalimaya di Kecamatan Maja, Sajira, dan Curugbitung kehabisan stok. "Saya seharian ini laku 25 permata dengan harga Rp300 ribu sampai Rp5 juta/buah," katanya.
Begitu pula, Dadan, seorang perajin batu permata mengaku saat ini batu kalimaya asal daerah itu terbaik di dunia karena memiliki aneka warna jenis.
Permata kalimaya asal Kabupaten Lebak memiliki keunggulan dibandingkan dari negara lain di dunia. Yakni, selain pancaran warna tidak menghilang juga sangat memesona karena punya aneka warna, seperti oval hitam, coklat, kuning ungu, biru dengan warna pelangi.
Batu kalimaya memiliki jenis warna, di antaranya Kalimaya Putih, Kristal Hijau, Kristal Pelangi, Kristal Hijau, Teh dan Kopi, Pelangi, Kristal susu dan lain-lain.
"Semua jenis warna kalimaya memiliki daya tarik tersendiri juga pancaran warna pelangi dapat berubah-ubah. Itulah kelebihan permata asal Lebak," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
