Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masa Kerja Habis, Kepala BNPB Pamitan pada Riau

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif berpamitan kepada seluruh Pemerintah Provinsi Riau seiring masa tugas yang akan berakhir pada Kamis (3/4/2014).
Daerah yang rutin dikunjungi untuk menyelesaikan kabut asap dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) adalah Riau. /bisnis.com
Daerah yang rutin dikunjungi untuk menyelesaikan kabut asap dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) adalah Riau. /bisnis.com

Bisnis.com, PEKANBARU - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif berpamitan kepada seluruh Pemerintah Provinsi Riau seiring masa tugas yang akan berakhir pada Kamis (3/4/2014).

Ketua Tim Penanggulangan Bencana Kabut Asap dan Karhutla Riau ini berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bisa melanjutkan program-program dan upaya yang sudah dijalankan BNPB bersama Tim Satgas.

"Masa tugas saya yang diberikan Presiden berakhir besok, terima kasih atas kerjasamanya. Saya yakin Pemprov Riau bisa mencegah kebakaran ke depan dengan sebaik dan secepat mungkin," kata Syamsul dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi Gubernur di Gedung Daerah Provinsi Riau, Rabu (2/4/2014).

Dia mengaku daerah yang rutin dikunjungi untuk menyelesaikan kabut asap dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) adalah Riau. Sangat disayangkan jika Pemerintah Pusat bersama Pemprov Riau terus menggelontorkan anggaran besar setiap tahun hanya untuk menangani bencana setiap tahun.

"Penyewaan satu pesawat selama 45 hari menghabiskan anggaran sebesar Rp80 miliar, sedangkan untuk dua pesawat sudah Rp160 miliar. Tidak mungkin anggaran ini wajib disediakan setiap tahunnya untuk Riau saja," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper